Senin, 14 September 2015

Disogok satpam

Siang itu aku pergi ke kantor PLN untuk mencari data-data laporan
praktek kerjaku. Sampai di sana kulihat kantor sudah sepi. Cuma ada
seorang Satpam yang duduk di kantornya. Karena sebelumnya aku sudah
sering ke situ, dengan tenang aku melangkah masuk ke pintu gedung. Tapi
"Hei, mau ke mana kamu ?" Satpam itu tiba-tiba menegurku.
"Mau ke ruang Pemasaran, Pak "jawabku sambil menghentikan langkah.
Satpam itu melangkah mendekat. Ia tidak terlalu tua. Mungkin sekitar
30-an. Badannya bagus, tinggi dan tegap. Rambutnya model Akabri.
Wajahnya cakep tapi kelihatan tidak ramah.
"Kantornya sudah tutup "katanya dingin.
"Tapi saya sudah janji ketemu sama Pak Sutopo di sana, Pak "kilahku.
"Pak Toponya sudah pulang dari tadi "jawabnya, "sudahlah, lain kali saja
..."
"Tapi ini penting sekali "kataku ngotot.
"Apanya yang penting ? Lebih penting mana dengan tugas saya menjaga
kantor ini ? Kalau sampai ada apa-apa yang hilang, apa kamu juga
menganggap itu penting ? Sudah, pergi sana ... "usirnya.
Aku menjadi naik darah mendengarnya.
"Huh, jadi Satpam aja sok "gerutuku, "tak-emut kuwi ..."
Sebenarnya aku reflek mengucapkan kata-kata itu. "Tak-emut kuwi' yang
dalam bahasa Jakarta mungkin diucapkan 'Kuemut sekalian, dah ...' sering
diucapkan teman-temanku untuk menggoda salah seorang rekan yang
kebetulan rambutnya plontos alias tidak ada rambutnya. Maksudnya 'kuemut
sekalian ubun-ubunmu itu'. Tapi aku lupa yang kuhadapi sekarang bukan
temanku, tapi Satpam cakep yang galak ini. Diam-diam aku berharap dia
tidak mendengar kata-kataku barusan. Tapi harapanku meleset.

"Apa katamu ? "tanyanya keras, "coba ulangi ... "

Aku agak keder juga mendengar suaranya.

"Ayo,ulangi ... "

"Tak-emut kuwi ... "ulangku pelan.

Dia mencengkeram lenganku.

"Berani kamu, ya. Tau rasa kamu kalau taksuruh ngemut betulan ... "

Aku diam saja.

"He, mau kamu taksuruh ngemut punyaku ?"bentaknya.

Aku tetap diam.

Tiba-tiba dia menyeretku ke dalam gedung.

"Sini kamu "katanya sambil terus menyeretku, "kamu harus diberi
pelajaran ... "

Dia membawaku ke ruangan kosong di belakang. Sampai disitu aku didorong
jatuh ke lantai.

"Duduk dan ikuti perintahku "katanya.

Aku duduk bersandar dinding. Satpam itu kulihat melolosi ikat
pinggangnya. Lalu membuka ritsleting celana birunya yang ketat. Sekejap
celana dalam putihnya kelihatan.

Selangkah demi selangkah ia mendekatiku. Sekarang selangkangannya persis
di depan wajahku.

"Sekarang, buka ! "perintah Satpam itu.

Dengan gemetar aku meraih segitiga itu. Mengusap tonjolannya sebentar,
kemudian dengan perlahan menurunkan karet celana dalam itu.

O, My God ! Satpam itu mempunyai kontol yang bagus dan 'segar'. Pertama
kelihatan ujungnya yang berwarna merah tua keunguan. Bekas sunatannya
tampak mulus, seolah-olah dia dilahirkan sudah dalam keadaan tersunat.
Lubang kontolnya sempit. Sempat kubuka lubang itu dan kulihat lorong
yang basah di dalamnya. Batas antara kepala kontol dengan batangnya
tampak jelas berupa tepian melengkung yang bagus. Kuturunkan lagi celana
itu. Batang kontolnya penuh dengan urat-urat kontol. Kantung pelirnya
bergantung kencang. Rambutnya ... ia mempunyai rambut-rambut halus dari
bawah pusar, terus melebat ke bawah dan menyemak di sekitar kontolnya,
ke samping kanan dan kiri terus ke belakang sampai pantat. Rambutnya
keriting dan panjang-panjang. Rambut tubuhnya juga lebat di sekitar paha
dan kakinya.

"Sekarang kau emut itu ! "perintah yang punya kontol ,tetap dengan nada
dingin dan keras.

Aku mulai dengan menjilat-jilat kantung pelirnya, sesekali mengulum
'telur'nya. Sementara tanganku mengusap-usap batang kontolnya terutama
di perbatasan dengan kepalanya. Terasa kontolitu makin lama makin
mengeras. Kunikmati bau dan rasa selangkangan Satpam itu dengan sepenuh
hati.

Terus kulanjutkan dengan menjilat menyusur batang kontolnya terus makin
ke atas. Akhirnya kulingkari kepala kontol itu dengan lidahku untuk
kemudian mulai kumasukkan ke mulutku.

Reaksi pertama dari Satpam itu adalah terdengar dengusan nafasnya, tapi
mulutnya tidak bersuara sedikit pun.

Kumasukkan kepala kontol itu dalam-dalam. Bibirku sampai menyentuh
pangkalnya. Kumainkan langit-langit mulut dan lidahku untuk menggelitiki
batang kontol di dalam mulutku habis-habisan, membuat wajahnya kulihat
memerah kepuasan. Dadanya turun naik. Terengah-engah. Tapi ia masih saja
tak bersuara.

Setelah itu aku mulai menggerakkan mulutku maju mundur,membuat kontol
itu keluar masuk lubang mulutku. Suara kecipak kontol dengan mulut
terdengar di ruangan itu. Tanganku memegang kedua belah pantatnya. Cukup
lama kegiatan itu berlangsung sampai kusadari badannya ternyata tidak
pasif,namun ikut bergerak maju mundur. Bahkan kemudian gantian aku yang
kecapekan membiarkan kontolnya yang aktif bergerak maju mundur keluar
masuk lubang mulutku.

Karena kontolnya cukup panjang, setiap ia menyorongkan
kontolnya,kepalaku agak mundur ke belakang untuk menghindari kontolnya
supaya tidak masuk terlalu dalam. Selain itu agar aku bisa mengambil
nafas dengan enak. Rupanya ia tidak menyukai hal ini.

Tiba-tiba saja ia memegang kepalaku lalu mendorong kepalaku menempel
tembok. Selangkangannya digeser tepat di depan wajahku, sehingga
kepalaku sekarang terhimpit di antara selangkangan dan tembok di
belakangku. Kepalaku tidak bisa berkutik lagi.

Akhirnya Satpam itu bisa dengan puas menyatroni lubang mulutku. Tiap
kali ujung kontol itu masuk, ia menekannya dalam-dalam hingga aku sampai
hampir keselak. Bahkan gerakan kepalaku ke samping pun ia halangi dengan
memegang kedua sisi kepalaku erat-erat. Mulutku akhirnya pasrah menerima
sepak terjang kontolnya.

Makin lama gerakannya makin liar. Kulihat wajahnya sudah memerah padam
dan giginya menggigit bibir bawahnya. Dadanya dan pahanya membasah oleh
keringat. Terdengar bunyi nafasnya yang memburu.

Akhirnya detik-detik puncak pun tiba. Pertama pegangan di kepalaku
terasa makin erat, nyaris meremas rambutku. Kemudian terdengar keluhan
dan erangan yang tidak jelas dari mulutnya. Sementara itu gerakannya
semakin cepat dan liar. Di mulutku kontol itu terasa besar dan hangat.

Suatu saat kulihat matanya memejam lalu mulutnya yang sedari tadi tak
bersuara mulai mengeluarkan erangannya yang keras.

"Oooogggggghhhhhhhhh ............. "

Lalu terasa di mulutku cairan laki-lakinya yang hangat, mula-mula
menetes sedikit, berikutnya terasa semprotannya keras mengenai bagian
belakang mulut. Pada saat orgasme ini gerakannya tidak terkendali.
Sekitar sepuluh detik kemudian kukeluarkan kontol itu dari mulutku yang
sudah penuh cairannya. Pada saat di tanganku kontol itu masih berdenyut
dan menyemprotkan cairan putih kental ke mukaku. Kutuntaskan
kenikmatannya dengan mengocok kontolnya memakai tanganku.

Orgasmenya masih berlangsung beberapa detik kemudian, ditandai dengan
keluarnya air maninya meskipun tidak lagi tersemprot hebat. Sampai
akhirnya tetes-tetes cairan itu habis dan ia menarik nafas panjang kepuasan.

Kuseka sisa air main di ujung kontolnya dan di mukaku. Ketika kulihat
wajahnya saat ia berpakaian kembali,kuharap ada seberkas senyum
diberikan kepadaku. Tapi sia-sia. Ia masih memasang wajah dingin dan
garang seperti tadi.

Akhirnya setelah selesai berpakaian, ia menarikku keluar.

"Sudah, pulang sana. Lain kali saja ke sininya ... "usirnya.

Aku terpaksa mengalah. Nggak apa-apa deh, tugas ketunda. Yang penting
hari ini aku bisa ngerasain kontol seorang Satpam yang biar galak tapi
cakep!

10 komentar:

  1. Numpang share ya. Siapa tau mau coba, klik aja link ini: http://GetPaid4duty.com/?rid=161391 terima kasih

    BalasHapus
  2. enak min, cuma judulnya kyak kebalik gitu.. lagian gk ada cerita yang ngarah ke nyogok, adanya DI HUKUM.
    jalan2 ke blog ane min. http://khusus-cowok.blogspot.co.id/

    BalasHapus
  3. MENCARI BF TERBAIK...

    saya pikir kenalan yg baik adalah bagaimana
    anda menunjukan sopan-santun anda.
    menunjukan niat anda, maksud dari menghubungi saya,
    jelas apa tujuannya.

    sangat jelas saya utarakan maksud dari postingan saya
    adalah mencari pasangan / pacar Gay.
    bukan just fun / sekedar kepentingan sex.
    saya menyukai suatu hubungan awet wlp di dunia gay.

    saya mengerti anda bilang privacy.
    saya juga bukan orang rese' yg hoby mengganggu.
    saya masih menunggu & terus mencari hingga ketemu
    yg bisa saling menyayangi.
    &
    jika beda kriteria, tidak cocok,dll...
    kenapa harus maksa?
    biasa aja...
    rasa suka pastinya ga bisa dipaksakan!

    # # # # # # # # # # # #

    maaf... saya cuma respek dg anda2 yg
    - Manly / style cowok / bukan kemayu
    - apa adanya
    - telpon & foto asli
    - bertujuan positif
    - bukan sekedar sex
    - jangka-panjang & tidak mengekang

    berharap kenalan yg berpotensi ketemu.
    kalo hanya kenalan dunia maya, aduh maaf nggak lah!
    jarak bukan jadi masalah, kalo cocok kita bisa cari solusi.
    saya hoby travelling, jadi tidak mustahil juga ketemu.

    anda sopan, apalagi saya...
    lebih diharapkan kepribadian Dewasa.
    Tidak tertarik Just Fun / Free sex, takut Penyakit.
    apalagi yg sudah liar...


    kalo gak brani telpon / tukaran foto yaa sebaiknya jangan
    dihubungi aja bro...
    +6285664600785
    Line : gaybelitung
    Wechat : debelitong

    BalasHapus
  4. invite ya.. pingin ngerasain 54488E6E

    BalasHapus
  5. GAN, NUMPANG PENGUMUMAN, BLOG SAYA AKAN DIHAPUS.

    http://khusus-cowok.blogspot.co.id/2016/05/pengumuman-blog-ini-akan-dihapus.html

    BalasHapus
  6. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Gay indonesia....
      Salam kenal semua. Kenalkan aku 30th tinggal di Bangkabelitung.
      Saat nih Aku single. No BF. No Merried.
      Senang membuka perkenalan dengan anda2 diluar sana.

      Yaa... dibuat simple...
      Kita kenalan. Saling tukar foto. Saling komunikasi. Tukar pikiran dll.
      Apabila terdapat kecocokan, Lanjut special yaa... kenapa nggak?
      Gak cocok...? berteman pun tak masalah...

      Aku hoby jalan2... traveling... backpacker...
      Liburan dengan budget minim.
      Kadang aku bisa 3-4kali /tahun keluar pulau.
      Barangkali nanti bisa keliling bareng kamu....?

      Mungkin saja suatu hari kita bisa bertemu & aku berkunjung ke daerahmu....?
      & kamu welcome menerima kedatangan...

      Lebih disukai Gay manly, tidak ngondek, tidak manja.
      Bisa bertukar foto, bukan Hanya sms & telp.
      Biar adil & real.
      Lebih disukai kesederhanaan, jujur, sabar.
      percaya tidak ada yg sempurna,
      Tapi lebih meyakini chemistry & saling suka.
      apapun bentuk keterpaksaan, pasti tidak akan awet.

      Jangan lupa... kontak ya...
      WA : xx1949246000
      BBM : D33CA027
      weChat : debelitong
      Line ID : belitong.ml

      Hapus
  7. This is a shameful blog for the Security Guards who have bribed the Indonesia Gays. this is a sexual content. i thoroughly enjoyed your blog.

    BalasHapus